Air bersih yang terbebas dari pencemaran merupakan kebutuhan dasar manusia dalam semua sektor. Akan tetapi, pemenuhan jumlah kebutuhan tersebut tidaklah diimbangi dengan ketersediaannya.
Oleh karena itu, dengan adanya instalasi pengolahan air payau untuk memproses air payau serta air laut menjadi air yang layak digunakan sangatlah penting keberadaannya. Hasil dari proses penyaringan garam, kontaminan, serta mineral yang tidak berguna akan menjadi air yang berkualitas dan layak minum.
Apa Itu Instalasi Pengolahan Air Payau
Instalasi pengolahan air payau merupakan sistem yang difungsikan untuk menghilangkan rasa asin, mineral yang tidak berguna pada air serta kontaminan lainnya. Proses penyarigannya menggunakan reserve osmosis yang dikhususkan untuk mengolah air asin.
Berdasarkan bahan baku yang digunakan pada alat ini, maka terbagi menjadi tiga jenis yakni RO air tawar, RO air payau, dan RO air laut. Kriteria air payau yang diolah menggunakan alat ini memiliki kadar kandungan garam 1 hingga 30 gr tiap liternya.
Curah hujan serta karakteristik wilayah akan sangat mempengaruhi hasil dari instalasi pengolahan air laut terhadap proses penyaringan air itu sendiri. Misalnya saja air yang dihasilkan akan memiliki warna dan bau yang berbeda.
Proses pengolahan Air Payau
Instalasi pengolahan air payau yang menggunakan sistem reserve osmosis akan memisahkan bahan baku air dengan cara melewati membrane semi permeable. Metode ini bertujuan untuk mengolah air asin menjadi air bersih yang layak untuk diminum.
Dalam proses penyaringannya, air payau yang memiliki konsentrasi tinggi serta mengandung garam akan melewati membrane yang berpori-pori kecil. Ukuran membrane tersebut mencapai 0,0001 micron sehingga hanya garam berukuran di bawahnya saja yang masih tersisa.
Manfaat Menggunakan RO Air Payau
Pemasangan instalasi pengolahan air payau sangatlah dibutuhkan oleh masyarakat yang tinggal di wilayah pesisir pantai. Sistem reserve osmosis akan menyaring bahan baku air dari partikel berbahaya seperti timah, sulfat, klorin, detergen, dan juga nitrat. Selain itu, RO juga dapat menyaring partikel-partikel yang dihasilkan oleh pestisida.
Teknologi reserve osmosis pada sistem instalasi pengolahan air laut memiliki beberapa lapisan serta tahapan dalam proses penyaringannya guna memastikan kualitas air yang dihasilkan layak dengan standard air minum konsumsi.
Sistem instalasi ini dapat diterapkan diwilayah bukan hanya daerah pesisir pantai namun juga daerah pertanian. Kemudahan dalam pemasangan serta pengaplikasiannya maka tak heran jika alat ini banyak digunakan pada industri, institusi, dan juga kemiliteran.
Reserve osmosis biasanya digunakan oleh negara-negara yang memiliki pasokan air tawar yang terbatas, seperti negara Timur Tengah dan Singapura. Meski demikian, Indonesia juga menjadi negara yang menerapkannya untuk beberapa pulau-pulau kecil terluar.
Beberapa informasi singkat mengenai Instalasi pengolahan air payau dapat Anda gunakan sebagai tambahan informasi. Apalagi, jika kondisi tempat tinggal Anda berada di wilayah pesisir sebaiknya memanfaatkan instalasi pengolahan air laut untuk memudahkan segala aktivitas yang membutuhkan air.
Untuk bisa mendapatkan semua manfaat tersebut, maka gunakan jada profesional untuk mendapatkan pemasangan yang kokoh dan kinerja yang baik. Untuk bisa mendapatkan layanan ini, maka Anda bisa menggunakan layanan dari Horizon Teknologi dengan sistem yang modern. Instalasinya ramah lingkungan, profesional, terjangkau, dan kinerjanya efektif.